THIS IS HURT.

Setiap manusia pasti akan mengalami dimana ia merasa tidak mempunyai siapapun disekitarnya.
Padahal...
Ia mempunyai banyak teman...
Mempunyai banyak rekan kerja...
Mempunyai sahabat...
Mempunyai Pacar ...

Ia mempunyai segala hal yang orang lain tidak pernah bisa memilikinya sekaligus...

Tapi salah,ga semua apa yang kita punya itu menjadi kebahagiaan sepenuhnya. Memang benar, pada dasarnya Allah tidak pernah mengajari kita untuk banyak berharap terhadap manusia. APa hasilnya? Hanya menyakitkan.

Banyak musibah ataupun masalah yang akan terjadi dihidupku. Tapi tidak bisa ku hindari, apapun itu. Jika aku bisa mengulang sedikit waktu saja, aku akan melarikan semua musibah itu agar tidak terjadi kepada aku dan kehidupanku. Sayang, waktu itu tidak bisa mundur. Sekarang hanya bisa menikmati apa yang sudah Allah berikan.

Lalu, kamu tahu? Apa yang lebih menyakitkan? Aku harus menerima tamparan yang sudah Allah berikan kepadaku, setelah itu kembali menerima kenyataan dan bersyukur.

Tepat pergantian tahun 2020...
Semua terlihat bahagia, bahkan aku menghabiskan malam pergantian tahun bersama teman-temanku, pagi harinya aku pergi bersama keluargaku, semuanya terlihat sempurna. Bahkan kufikir ini tahun baru paling bahagia didalam hidupku.  Karena sudah hampir 2 tahun aku tidak merasakan bahagia di awal tahun. Ku fikir ini yang terbaik...

Selalu, kita yang berharap Allah yang menentukan. Kita yang merencanakan, Allah juga yang menentukan... Tidak bisa, kita melawan apa yang sudah Allah tentukan.

Tepat diawal tahun, terjadilah hal yang tidak sama sekali kuinginkan, malamnya aku bersenang-senang keesokannya aku ditampar oleh Musibah yang membuatku terpukul dan keluarga terpukul. Banjir datang. Lalu, semuanya hangus terbawa oleh Air. Hanya tersisa beberapa alat elektronik, beruntungnya aku masih bisa menyelamatkan barangku, baju-bajuku, dan bisa menyelamatkan beberapa dokumen penting. Aku masih jauh lebih bersyukur.

Sebelumnya aku sempat menyepelekan. Aku tidak percaya bahwa banjir besar akan datang lagi, tapi percayalah semua kuasa Allah. Dalam waktu kurang dari 1 Jam, Allah berhasil menenggelamkan rumah ku dalam ketinggian 4 Meter. This is HURT.

Semua habis, bahkan teman yang fake berkeluaran, teman yang hanya kepo dengan keadaanku berkeluarakan, teman yang ku anggap adalah teman sama sekali tidak berguna, teman dekatku beberapa bisa kuhitung 5 orang yang hanya peduli dengan keadaanku, ya aku salah. Aku terlalu banyak berharap dengan mereka.

Aku meliburkan diri ditempat kerja, sampai akhirnya aku merasa tidak enak jika terus-terusan tidak masuk. Aku juga banyak berharap terhadap rekan kerjaku, tapi aku salah. Itu harapan yang salah, tidak ada yang perduli dengan hidupku. Siapapun itu!

Aku benci dimana hal semua orang-orang yang kupunya pergi meninggalkanku disaat aku terpuruk dan sedang terpukul. Jika aku bisa mengeluh dan membenci dengan sangat keras semua orang-orang yang meninggalkanku disaat aku seperti ini, akan ku balas semuanya jika hal itu terjadi terhadap mereka. Tapi aku tidak bisa melakukannya, aku tidak sejahat itu.

Banyak harapanku terhadap mereka, ternyata di awal tahun Allah memberikanku banyak pelajaran, siapa orang-orang yang bertahan dan membantuku disaat seperti ini. Dan Allah menunjukan orang-orang yang sama sekali tidak berguna bagi hidupku.

Kamu bisa bayangkan, semuanya habis, keluargaku sedih, temanpun yang biasanya ada untukku hilang semua, sekalipun ada hanya penasaran, ada beberapa yang memberikan saran namun sayang tidak berguna untukku karena hanya aku yang mengerti posisi dimana aku terpuruk saat itu, tapi percayalah Allah telah menunjukan segalanya. This is HURT.

Aku kuat dan Allah bersamaku, Terima kasih kepada kalian yang telah menunjukan diri kalian sendiri ~

Aku mengerti kenapa Allah mengajarkan kita untuk tidak banyak berharap terhadap manusia, inilah jawabannya. Perih ~

Terimakasih Allah dan Awal Tahun 2020 yang akan kujadikan pelajaran paling berharga di hidupku ~

Comments